Kapuas News

22/05/2023

Pemda Ketapang Gandeng FKUB, Ormas dan Organsiasi Profesi Perangi Kasus Stunting

Pemda Ketapang Gandeng FKUB, Ormas dan Organsiasi Profesi Perangi Kasus Stunting 
Pemda Ketapang Gandeng FKUB, Ormas dan Organsiasi Profesi Perangi Kasus Stunting.
Ketapang (BT) - Percepatan penurunan gizi buruk dan masalah tumbuh kembang anak alias stunting menjadi salah satu fokus percepatan penurunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Ketapang.

Untuk itu, Pemda bersinergi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan organisasi profesi dalam program tersebut.

Wakil Bupati Ketapang Farhan mengatakan, sebagai salah satu cara penurunan kasus stunting, maka peran stakeholder perlu dilibatkan menjadi agen sosialisasi kepada publik.

"Kita butuh sosialisasi yang masif. Misalnya nanti kalau ada program kerja IDI atau IBI, saya pinta bisa memilih program seperti memberikan makanan bergizi di desa lokus stunting, jadi bisa seperti itu,"katanya saat mengarahkan stakeholder di ruang rapat kantor Bupati, Senin (22/05/23).

Dia melanjutkan, sesuai dengan target Pemerintah pusat, tahun ini, kasus stunting di Ketapang perlu penurunan sekitar 8.3 persen.

Karena tahun 2022, prevalensi stunting sebesar 22,3 persen.

Menurut Farhan, peran organisasi kegamaan dan organsiasi kemasyarakatan memiliki peran penting. Bisa bekerja membantu pemerintah dalam mensosialisasikan penyebab stunting. Sama halnya dengan organisasi profesi.

"Makannya kita undang banyak pihak hari ini, Ini tugas berat, tahun 2022 prevalensi stunting 22,3 persen, kita butuh penurunan 8,3 persen di tahun 2024 agar sesuai dengan target pemerintah pusat," tandasnya.

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Ketapang, Albertin Tri Kurniasih menjelaskan, pelibatan multi pihak ini diharapkan dapat membantu pihaknya dalam program tersebut.

"Seperti FKUB, ini kan lintas agama, jadi harapan kita kasus perkawinan dini kami bisa dibantu dengan mereka, kalau organsiasi kewanitaan, itukan juga bisa bergerak di calon pengantin atau remaja putri, juga pada ibu hamil, menyusui dan pembelajaran pola asuh bagi ibu-ibu yang memiliki Balita," kata Asih.

Oleh: Muzahidin

Wakili Kapolres, Kasat Binmas Jadi Irup di SMPN 1 Sekadau

Kasat Binmas Polres Sekadau.
Sekadau, Kalbar - Upacara bendera adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan atas jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, sekaligus menanamkan rasa nasionalisme khususnya bagi para pelajar.

Hal itu disampaikan Kasat Binmas Polres Sekadau AKP Masdar, yang didapuk sebagai pembina upacara di SMPN 1 Sekadau, Senin (22/5/2023) pagi.

"Giat upacara memiliki makna yang dalam, yaitu menumbuhkan jiwa nasionalisme dalam diri pelajar sekaligus memupuk kedisiplinan dan kepatuhan terhadap peraturan sekolah," ucap AKP Masdar.

AKP Masdar juga mengimbau para pelajar agar menggunakan smartphone dengan bijak dan benar, dengan menghindari konten-konten yang berakibat pada kenakalan remaja dan juga tidak terlibat konten politik maupun SARA. 

"Lebih baik gunakan ponsel untuk mengakses ilmu pengetahuan dan mengembangkan potensi diri dalam hal positif tentunya," kata AKP Masdar.

Terakhir AKP Masdar menginformasikan bahwa Polres Sekadau terhitung dari tanggal 2 Mei 2023 menerapkan tilang manual. Para pelajar khsususnya diminta agar tertib dalam berkendara dan juga melengkapi kelengkapan kendaraan.

(Aji/Humas/Hermanto)

Pansus LKPJ Bupati Kayong Utara Geram, Kejanggalan APBD 2022 Tak Terjawab

Pansus LKPJ Bupati Kayong Utara Geram, Kejanggalan APBD 2022 Tak Terjawab.
Sukadana, Kalbar - Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) APBD 2022 merasa geram akibat ketidak hadiran jajaran Pemkab Kayong Utara saat RDP LKPJ Tahun Anggaran 2022, Senin (22/5/2023).

Meski sudah dijadwalkan dan disepakati bersama guna membahas hal tersebut. Namun, terkesan, rombongan Pemkab lebih memilih mengutus pejabat yang tidak mampu memberikan jawaban atas sejumlah pertanyaan yang menjadi kekhawatiran anggota Pansus itu.

Padahal, Pansus memiliki catatan serius atas pengelolaan belanja daerah, seperti soal pendapatan, belanja infrastruktur yang tak fokus dan tuntas dan belanja pegawai daerah yang sangat membebani APBD. 

Akibatnya, anggota Pansus menilai 'miring' pengelolaan APBD 2022. 

Pansus kemudian menyerahkan hasil kerja dimaksud pada Jumat 19 Mei 2023 kepada pimpinan DPRD tanpa kehadiran Bupati Kayong Utara, Citra Duani. 

Tujuannya agar Pemkab diberi catatan, saran dan pendapat. 

Anggota Pansus LKPJ 2023 Sukardi, menyampaikan, menduga Pemkab tidak jujur dalam memberikan keterangan, gambaran maupun capaian pengelolaan anggaran tahun 2023.

Menurutnya, soal saat pembahasan APBD 2022, dikatakan kondisi keuangan daerah masih berstatus sedang. Namun, di bulan Maret 2023, Pemkab menyampaikan bahwa APBD dalam kondisi rendah, akibat banyak belanja pengawai dan pendapatan tidak bertambah. 

"Bertentangan pernyataan itu. Kita menemukan masih banyak pengangkatan tenaga honor daerah yang membebani APBD kita. Padahal Kemenpan RB sudah melarang daerah menambah pegawai honor karena akan dirubah menjadi P3K," ucapnya, pada Jumat (19/05/23) di Sukadana. 

Menurutnya, bisa saja pihaknya memberikan rekomendasi agar pengelolaan APBD di usut oleh lembaga hukum. Walaupun tidaklah elok jika hal tersebut harus terjadi. 

"Pemda harus fokus, jujur dan serius mengelola negeri ini. Kalau macam begini, kamipun bisa saja memberikan into kepada lembaga lain agar di audit," kata Sukardi. 

Salah seorang pejabat daerah saat ditanya perihal ketidakhadiran jajaran Pemkab mengatakan sedang dinas luar menghadiri penyerahan penilaian dari BPK perwakilan Kalbar di Pontianak. 

"Saya mendampingi pak bupati dan ketua DPRD ke BPK kmrn penyerahan opini, hari ini baru dalam perjalan balik ke sukadana," jawabnya. 

(Muzahidin)

Bupati Sanggau Hadiri Reuni Akbar Alumni Sekolah Pendidikan Guru Negeri (SPGN) Sanggau

Bupati Sanggau, Paolus Hadi (Doc. Diskominfo Sanggau).
Sanggau, Kalbar - Bupati Sanggau, Paolus Hadi menghadiri dan membuka acara Reuni Akbar Alumni Sekolah Pendidikan Guru Negeri (SPGN) Sanggau Lintas Angkatan. Acara tersebut berlangsung di Gedung Balai Betomu Kota Sanggau pada Sabtu (20/5/2023) kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sanggau, Paolus Hadi menyampaikan kegembiraannya atas undangan dan kehadiran dalam acara Reuni Akbar Alumni SPGN Sanggau tersebut.

"Kegiatan ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi kita untuk berkumpul kembali dan bertemu dengan teman-teman lama, tetapi juga memberikan kesempatan bagi kita untuk berdiskusi mengenai dunia pendidikan di Kabupaten Sanggau," ucap Bupati Sanggau, Paolus Hadi.

Lebih lanjut, Bupati Sanggau, Paolus Hadi menyampaikan, "Saya ingin menyampaikan bahwa jumlah penduduk Kabupaten Sanggau sebanyak 490.000 jiwa, namun persentase penduduk yang memiliki gelar sarjana kurang dari tiga persen.

"Saya sebagai Bupati berupaya untuk memberikan pendidikan tinggi kepada anak-anak Sanggau, sehingga mereka dapat meraih gelar sarjana. Kami memberikan beasiswa dan hingga saat ini telah ada ribuan anak Sanggau yang mendapatkan biaya pendidikan atau beasiswa melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Kami juga mendukung beberapa orang untuk mencapai gelar Doktor (S3) dan memberikan dukungan pendidikan seperti pendidikan dokter dan bidang lainnya," ungkapnya.

"Saya mengharapkan bapak dan ibu di sini dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan semangat anak-anak kita, terutama di Kabupaten Sanggau, untuk meraih pendidikan hingga tingkat yang lebih tinggi, yaitu gelar sarjana," Pesannya.

Dengan adanya acara Reuni Akbar Alumni SPGN Sanggau ini, diharapkan semakin banyak lulusan yang dapat memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan dan memajukan Kabupaten Sanggau ke depannya.

(Diskominfo/Libertus)

Wabup Sanggau Menutup Turnamen Sepakbola Gawai Cup Desa Lape

Turnamen Sepakbola Gawai Cup Desa Lape.
Sanggau, Kalbar - Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, menghadiri dan menutup rangkaian Turnamen Sepakbola Gawai Cup Desa Lape yang diselenggarakan di Desa Lape, Kecamatan Kapuas. 

Pada Jumat sore kemarin, tanggal 19 Mei 2023, Wakil Bupati terlihat antusias menyaksikan pertandingan final antara kesebelasan Kamuda Diri dan Rajawali B yang memperebutkan gelar juara.

Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, memberikan penghargaan kepada kedua tim yang telah memberikan pertandingan yang luar biasa. 

Pertandingan final ini dimenangkan oleh kesebelasan Kamuda Diri dengan skor 2-1 melawan Rajawali B.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sanggau mengungkapkan bahwa Turnamen Sepakbola Gawai Cup Desa Lape ini diikuti oleh 55 kesebelasan atau tim. 

Ia menekankan bahwa sepakbola merupakan olahraga yang diminati oleh banyak masyarakat, baik di Sanggau maupun di seluruh dunia.

Wakil Bupati berharap agar pemain dan para pecinta sepakbola di Kabupaten Sanggau terus berlatih dan mengembangkan kemampuan mereka. 

Ia juga menyatakan bahwa kalah dan menang adalah hal yang biasa dalam olahraga ini. Pesan tersebut disampaikan guna memotivasi para pemain untuk terus berusaha dan mempertahankan prestasinya.

Dalam pengumuman pemenang, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, mengucapkan selamat kepada kesebelasan Kamuda Diri yang berhasil meraih gelar juara pada Turnamen Sepakbola Gawai Cup Desa Lape Tahun 2023. 

Ia juga memberikan apresiasi kepada tim Rajawali B yang menjadi juara kedua, serta tim Garsal dan Putera Junjung Buih yang meraih juara ketiga dan keempat.

Turnamen Sepakbola Gawai Cup Desa Lape ini menjadi bukti antusiasme dan semangat kompetisi yang tinggi di masyarakat Sanggau. Semoga prestasi para pemain sepakbola dapat terus berkembang dan memberikan inspirasi bagi generasi muda Kabupaten Sanggau di masa depan.

(Libertus)

21/05/2023

Pemerintah Ketapang Fasilitasi Transportasi CJH dari Ketapang ke Pontianak

Pemerintah Ketapang Fasilitasi Transportasi CJH dari Ketapang ke Pontianak.
Ketapang, Kalbar - Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah Ketapang akan memfasilitasi transportasi Calon Jemaah Haji (CJH) dari Ketapang ke Pontianak dan sebaliknya. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Ketapang juga akan menyediakan penginapan bagi para Calon Jemaah Haji.

Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Bupati saat beliau membuka Acara Pembekalan Calon Jemaah Haji yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang pada Sabtu (20/05/2023) di Aula Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang.

Terkait penginapan para calon jemaah haji, Wakil Bupati menjelaskan bahwa terdapat kesalahan komunikasi antara Pemerintah Kabupaten Ketapang dan Provinsi terkait fasilitas asrama haji.

"Kami mengira bahwa asrama haji di provinsi sudah siap, jadi kami lebih memperhitungkan penginapan di asrama haji. Namun ternyata asrama haji masih dalam proses renovasi dan belum selesai, sehingga jemaah haji Ketapang akan menginap di hotel dengan fasilitas yang sebagian disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang dan sebagian lagi oleh para calon jemaah haji," jelasnya dalam wawancara dengan awak media.

"Intinya, Pemerintah Kabupaten Ketapang memberikan fasilitas kepada Calon Jemaah Haji (CJH)," tambah Wakil Bupati.

Selanjutnya, Wakil Bupati berharap agar Calon Jemaah Haji Kabupaten Ketapang, yang berjumlah 239 orang ditambah 2 petugas pendamping, dapat menjalankan ibadah haji dengan baik dan khidmat. 

"Saya berharap CJH selalu menjaga kekompakan dan kesehatan dengan sebaik-baiknya. Insya Allah, dengan itu kita akan dapat menjalankan ibadah haji dengan baik, sehingga dapat kembali dengan selamat dan berkumpul kembali dengan seluruh keluarga yang selalu mendoakan dan menanti kedatangan calon jemaah haji," pungkas Wakil Bupati.

Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Kementerian Agama Ketapang, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ketapang, Kepala Badan Kesra, Kepala Badan Tata Pemerintahan (Tapem), Kepala Badan Promosi dan Informasi (Prokopim), serta para Calon Jemaah Haji dan tamu undangan lainnya.

(MZ/RH)

Cegah Karhutla, Bhabinkamtibmas Polsek Suhaid Gencar Berikan Sosialisasi

Bhabinkamtibmas Polsek Suhaid rutin melaksanakan sosialisasi cegah Karhutla bersama warga masyarakat.
Kapuas Hulu, Kalbar - Guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Bhabinkamtibmas Polsek Suhaid Polres Kapuas Hulu gencar memberikan sosialisasi.

Seperti pada hari Sabtu tanggal 20 Mei 2023, Bripka Irwan salah satu anggota Bhabinkamtibmas Polsek Suhaid rutin melaksanakan sosialisasi cegah Karhutla bersama warga masyarakat di Desa Nanga Suhaid Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu.

Bripka Irwan membentangkan spanduk karhutla bertuliskan "Stop !! Pembakaran Hutan dan Lahan" mari kita jaga hutan bersama demi masa depan anak cucu kita" Bripka Irwan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk bersama-sama dalam menanggulangi karhutla dan tidak melakukan pembakaran.

Kapolres Kapuas Hulu AKBP France Yohanes Siregar, S.I.K., melalui Kapolsek Suhaid Ipda Ismail Sinuraya mengatakan telah memerintahkan seluruh anggotanya terutama anggota Bhabinkamtibmas untuk selalu mensosialisasikan karhutla di masyarakat.

Selanjutnya, Ipda Ismail mengajak kepada warga masyarakat mari kita bersama-sama menjaga kelestarian hutan dan lahan dengan tidak membakarnya karena dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menyebabkan timbulnya asap yang dapat mengganggu kesehatan serta aktifitas masyarakat lainnya.

"Mari jadikan Kabupaten Kapuas Hulu khususnya Kecamatan Suhaid Bebas dari Asap Kebakaran Hutan dan Lahan," ujar Ipda Ismail Sinuraya.

"Apabila ada mendengar, melihat suatu pelanggaran atau kebakaran hutan dan lahan agar segera melaporkannya ke Polsek Suhaid ataupun Bhabinkamtibmas," ujar Kapolsek Suhaid Ipda Ismail Sinuraya.

(Tim Liputan)

Wellcome Dinner Pekan Gawai Dayak Ke XXXVII

Pengabang Serawak Pekan Gawai Dayak XXXVII Pontianak, Kalbar.
Pontianak, Kalbar - Sekertaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. menghadiri Welcome Dinner bersama 115 Pengabang (Tamu Undangan dari Bahasa Dayak Iban) yang berasal dari Brunei, Malaysia (Sarawak), dan Singapura yang menghadiri Pekan Gawai Dayak ke XXXVII di Bright Ballroom Hotel Haris Pontianak, Jum'at (19/5/2023).

Dalam sambutannya, Sekda Provinsi Kalimantan Barat mengatakan bahwa pekan gawai Dayak merupakan salah satu event unggulan Provinsi Kalimantan Barat yang perlu diperkenalkan di tingkat Nasional maupun Internasional dengan berbagai potensi yang ada sehingga penting dilaksanakannya program tersebut.

"Kami berharap lebih banyak lagi event pariwisata provinsi Kalimantan Barat yang masuk dalam karisma event Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia," harapnya.

Seperti kita ketahui, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berkomitmen penuh dalam memajukan Kepariwisataan di Provinsi Kalimantan Barat serta berbagai langkah strategis telah ditempuh guna mempercepat pertumbuhan pada sektor pariwisata.

"Salah satu program Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas terkait adalah adanya pelaksanaan Pelatihan Pemasaran Digital yang bertujuan untuk memperkenalkan dan memviralkan event-event yang ada di Provinsi Kalimantan Barat," terangnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar) Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, S.STP., M.Si. menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Disporapar Provinsi Kalimantan Barat telah me-launching ETIC (Electronic Tourism Information Center Kalimantan Barat).

"Jadi kami mempunyai ETIC, TIC kami punya di bandara. Silahkan nanti yang melewati bandara untuk melihat TIC kami sedangkan untuk Elektroniknya kami sudah ada barcode yang bisa di scan dan di dalamnya lengkap ada informasi kalender event Kalimantan Barat selama satu tahun termasuk Pekan Gawai Dayak yang akan kita hadiri bersama besok (20 Mei), kemudian ada destinasi wisata dan lebaran kemarin kami mempromosikan libur lebaran ke desa-desa wisata," jelas Kadisporapar Provinsi Kalbar.

Tak hanya itu, dirinya juga berharap liburan yang akan datang bagi para wisatawan yang hadir pada pekan gawai Dayak juga bisa berkunjung ke desa-desa wisata yang ada di Kalbar.

"Tidak kalah dengan desa wisata yang ada di Bali, Desa wisata yang ada di Kalimantan Barat banyak sekali yang harus dikunjungi seperti ikut untuk menenun, memasak di dalam hutan dan sebagainya," ungkapnya. 

(Irf/Hermanto)

Berjasa Dalam Pencarian Korban Tenggelam, Tim SAR Gabungan Terima Penghargaan Kapolres Bengkayang

Kapolres Bengkayang AKBP Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H memberikan penghargaan.
Bengkayang, Kalbar - Kepala Kepolisian Resor Bengkayang AKBP Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H. memberikan penghargaan kepada Personel Polri, Masyarakat dan Mitra Polri yang telah membantu tugas Tim Search and Rescue (SAR) dalam pencarian korban tenggelam di Pantai Samudera Indah.

Kegiatan penyerahan penghargaan tersebut digelar di Pantai Samudera Indah, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang pada Sabtu (20/5/23) pagi. Adapun kegiatan dihadiri Pju Polres Bengkayang dan 44 orang yang mendapatkan penghargaan.

Penghargaan diberikan kepada 39 Personel Polres Bengkayang, Satbrimob, Personel TNI, Basarnas dan Bakamla atas keberhasilan sebagai Tim SAR dalam penemuan korban tenggelam di Pantai Samudera Indah dan 6 masyarakat serta pengelola pantai atas kontribusinya membantu petugas menemukan korban yang tenggelam di Pantai Samudera Indah.

Untuk diketahui, kejadian tenggelamnya seorang pria berinisial MAA (19) yang berdomisili di Pontianak terjadi di Pantai Samudera Indah pada Minggu (7/5/23) sore saat korban berenang namun terseret ombak dan terbawa ke tengah pantai. Oleh karena itu, gabungan Tim SAR serta masyarakat setempat melakukan pencarian dan pada Senin (8/5/23) malam korban ditemukan dengan keadaan tidak bernyawa.

Kapolres Bengkayang dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada personel Polri, TNI, Basarnas, Bakamla dan Masyarakat yang telah berdedikasi dan berkontribusi dalam membantu pencarian korban tenggelam di Pantai Samudera Indah tersebut.

Pada kesempatan tersebut juga, Kapolres mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga korban dan bersama-sama pihak yang hadir untuk mengirimkan doa kepada korban semoga ditempatkan yang terbaik disisi-Nya.

“Kami berikan apresiasi kepada Gabungan Tim SAR serta masyarakat yang telah berdedikasi dan peduli terhadap sesama sehingga korban berhasil ditemukan. Terima kasih, semoga hal ini menjadi ladang ibadah untuk kita semua,” ucap Kapolres.

“Syukurlah korban dapat segera ditemukan. Saya selaku Kapolres Bengkayang turut berduka cita, semoga keluarga diberikan ketabahan serta keikhlasan dan pada kesempatan ini, mari kita bersama mendoakan korban semoga ditempatkan yang terbaik di sisi-Nya,” sampai Kapolres.

(Tim Liputan)

20/05/2023

5 Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal Tujuan Malaysia Berhasil Digagalkan Polda Kalbar

Lima pekerja migran indonesia.
Kubu Raya, Kalbar - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalbar berhasil menggagalkan penyelundupan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal yang hendak berangkat bekerja ke Malaysia, Sabtu (20/5/2023).

Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Raden Petit Wijaya mengatakan, bahwa kejadian ini terungkap saat tim penyidik Subdit 4 Ditreskrimum Polda Kalbar mendapatkan informasi dari masyarakat tentang adanya sebuah rumah kontrakan di daerah Kabupaten Kubu Raya diduga dijadikan sebagai penampungan PMI ilegal.

Pihak Kepolisian berhasil mengamankan 5 calon PMI ilegal yang terdiri dari 4 Laki-laki dan 1 Perempuan yang berasal dari NTT dan Jawa Timur.

Kemudian, di lokasi kejadian petugas juga berhasil mengamankan beberapa barang bukti seperti 3 buah Paspor dan 4 buah Handphone milik korban.

"Kini seluruh PMI ilegal telah diamankan di Mapolda Kalbar. Saat ini kami masih terus mengembangkan kasus tersebut untuk mengungkap siapa orang yang merekrut calon pekerja migran itu," terang Kabid Humas.

Kombes Petit mengimbau seluruh masyarakat Indonesia khususnya Kalbar jika hendak menjadi calon PMI yang bekerja di luar negeri agar melalui jalur resmi yang telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia dan melengkapi dokumen sebagai calon PMI.

“Kami juga meminta kepada masyarakat jika mengetahui adanya penempatan calon PMI secara ilegal atau mengetahui adanya sekelompok orang yang berkumpul sementara dan mencurigakan agar segera melaporkan kepada aparat setempat," jelasnya.

Menurutnya, Provinsi Kalbar merupakan Provinsi yang dekat dengan negara tetangga, yang membuat wilayah ini rawan akan penyelundupan calon PMI ilegal.

(Tim/Hermanto)

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda Sekadau