PT Agricon Indonesia Gelar Expo Paket BISSA di Sambas

PT Agricon Indonesia Gelar Expo Paket BISSA di Sambas

10/12/2025, 12/10/2025
Foto: PT Agricon Indonesia Gelar Expo Paket BISSA di Sambas


SAMBAS - PT Agricon Indonesia menggelar Expo Paket BISSA di Desa Seranggam, Kecamatan Selakau Timur, Kabupaten Sambas, sebagai upaya memperluas sosialisasi teknologi budidaya padi berbasis aplikasi terpadu. Kegiatan ini disambut antusias oleh lebih dari 400 petani dari berbagai kecamatan, melampaui target awal sebanyak 300 peserta.


Kegiatan dimulai dengan registrasi peserta, sebelum dilanjutkan kunjungan ke area demonstrasi lapangan. Di lokasi tersebut, para petani diperlihatkan pertumbuhan tanaman padi pada berbagai fase, mulai dari fase awal dengan aplikasi herbisida selektif Nimbus di usia 0–15 hari setelah tanam (HST), fase vegetatif 30–35 HST, fase generatif 50–60 HST, hingga fase pematangan.


Melalui pendampingan teknis tim Agricon, petani dapat melihat langsung perbedaan antara tanaman yang menggunakan Paket BISSA dan tanaman pada perlakuan konvensional. Paket BISSA terdiri dari lima produk utama, yaitu Blast, Inari, Spontan, Spontan King, dan Agrimore, yang dirancang untuk menekan gulma, meningkatkan jumlah anakan, menjaga kesehatan daun, dan mendorong kemunculan malai produktif.


Pada fase vegetatif, tanaman yang diberi perlakuan BISSA menunjukkan peningkatan anakan dari rata-rata 20–25 menjadi sekitar 30 anakan. Pada fase generatif, tanaman mampu menghasilkan 60–70 persen malai produktif atau sekitar 18 malai per rumpun. Varietas Trisakti yang digunakan pada lahan demo juga menunjukkan masa panen lebih cepat dibanding varietas lokal yang membutuhkan 120–125 hari.


Hasil uji ubinan pada petak 2,5 meter × 2,5 meter mencatat produksi hingga 2,9 kilogram pada lahan perlakuan BISSA, lebih tinggi dari hasil 2,1 kilogram pada lahan petani biasa. Kenaikan ini setara peningkatan sekitar 800 kilogram per hektare.


Dengan harga gabah basah Rp7.000 per kilogram, petani berpotensi mendapatkan tambahan pendapatan Rp5.600.000 per hektare. Setelah dikurangi biaya penggunaan Paket BISSA sekitar Rp2.000.000, petani masih memperoleh keuntungan bersih Rp3.600.000 per hektare.


PT Agricon Indonesia berharap expo ini dapat menjadi model pelatihan terpadu yang bisa diterapkan di wilayah lain di Kabupaten Sambas. Perusahaan menegaskan komitmennya mendukung ketahanan pangan nasional melalui penerapan teknologi pertanian yang terukur, aplikatif, dan mampu meningkatkan hasil panen secara berkelanjutan. (Red/Jm)

TerPopuler