Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
Pontianak, Kalbar - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menerima bantuan sembako dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kalbar bersama Perkumpulan Teo Chew Kalbar, Sultan Mart serta Aliansi Pemuda Peduli Kalbar terdiri dari Organisasi Bina Pendidikan Kita, FKMBK IKIP PGRI Pontianak, Siskarpala, Rumah Diskusi Pontianak, Rumah Dialog Nusantara dan Specta yang akan disalurkan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Wilayah Kalbar.
Adapun bantuan yang akan diberikan untuk masyarakat terdampak banjir tersebut terdiri dari beras, gula, telur, mie instan, air mineral, perlengkapan balita dan ikan sarden.
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
"Saya hari ini menerima bantuan dari beberapa organisasi dan akan disalurkan ke daerah banjir. Hari ini kita kirim 5 sampai 6 mobil box di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kapuas Hulu, jadi hari ini bantuan untuk daerah sekitar 40 ton," jelas Gubernur di pelataran Pendopo Gubernur Kalbar, Selasa (18/10/2022).
Gubernur mengapresiasi atas kepedulian suatu perkumpulan atau organisasi masyarakat terhadap warga di kalimantan barat yang terdampak banjir.
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
"Saya ucapkan terima kasih kepada perkumpulan khususnya anak-anak muda seperti Aliansi Pemuda Kalbar yang menunjukkan kebersamaan dan kepeduliannya kepada masyarakat yang terkena musibah," ucap H. Sutarmidji.
Gubernur mengatakan kondisi terakhir musibah banjir yang terjadi sudah berangsur-angsur surut. Hanya saja masih ada beberapa kecamatan yang masih tergenang air.
Pemprov Kalbar Salurkan 40 Ton Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Banjir. (Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
"Rata-rata yang kemarin tidak bisa dilalui jalan darat sekarang sudah bisa dilalui, namun aktivitas masih belum normal jadi kita (Pemprov. Kalbar) tetap akan kirim bantuan," tutup Gubernur.(wnd)