 |
Foto: Dominikus Dewanda, Lulusan Terbaik Wisuda Perdana ITKK Sekadau didampingi kedua orang tuanya |
SEKADAU - Kisah inspiratif lahir dari prosesi wisuda perdana Institut Teknologi Keling Kumang (ITKK) di Kabupaten Sekadau, Selasa (11/11/2025).
Dari 102 wisudawan yang resmi menyandang gelar sarjana, Dominikus Dewanda yang berprofesi buruh kebun sawit asal Desa Bokak, Kecamatan Sekadau Hilir, mencuri perhatian publik. Ia menamatkan studi di Program Studi Rekayasa Komputer dengan IPK 3,89, sekaligus menyabet predikat lulusan terbaik (Cumlaude).
Dominikus menempuh perjalanan akademik penuh perjuangan. Demi biaya kuliah, ia bekerja serabutan di kebun sawit setiap kali libur kuliah. Meski kondisi ekonomi keluarga terbatas, semangatnya tak pernah padam.
“Saya bangga bisa menyelesaikan studi tepat waktu meski sambil bekerja,” ujar Dominikus haru.
Sang ayah, Damasus Ason, mengaku sempat kesulitan membiayai kuliah anaknya. Namun tekad dan kegigihan Dominikus membuatnya yakin bahwa pendidikan adalah jalan untuk mengubah nasib keluarga.
Sebelum kuliah di ITKK, Dominikus sempat diterima di salah satu perguruan tinggi negeri di Pontianak. Namun ia memilih bertahan di Sekadau agar bisa tetap dekat dengan keluarga sambil bekerja.
Rektor ITKK, Stefanus Masiun, menyebut wisuda perdana dengan 102 lulusan ini sebagai tonggak sejarah ITKK dan bukti nyata kemajuan pendidikan di Sekadau.
“Lulusan ITKK harus menjadi agen perubahan dan pembawa harapan bagi masyarakat,” ujarnya.
Acara wisuda yang berlangsung khidmat di Aula Robby Tulus ITKK itu juga dihadiri Bupati Sekadau, Aron, Kapolres Sekadau, serta ratusan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Bupati Aron menyampaikan kebanggaan atas keberhasilan ITKK melahirkan lulusan pertamanya. Ia menegaskan, wisuda bukan akhir perjuangan, melainkan awal untuk menghadapi dunia kerja yang penuh tantangan.
“Dunia kerja saat ini menuntut bukan hanya kemampuan akademik, tapi juga karakter dan etika yang kuat,” tegas Aron.
Bupati juga berharap para sarjana ITKK mampu berkontribusi nyata bagi pembangunan daerah. Ia menyebut sebagian lulusan sudah diterima bekerja di berbagai unit usaha Keling Kumang Group, yang menjadi mitra strategis kampus tersebut.
Kisah Dominikus Juwanda menjadi simbol bahwa mimpi besar bisa lahir dari keterbatasan, asalkan disertai tekad, kerja keras, dan keyakinan untuk maju. (Ms)